Bagaimana Proses Perencanaan Resor
- Pertama, penilaian pasar dan produk (merujuk terutama ke tempat wisata) harus dilakukan, pengembangan menyesuaikan syarat perijinan, jenis dan ukuran ditentukan dalam bentuk rencana awal, kenali lahan yang dipilih, dan perencanaan konseptual dan analisis prakelayakan harus dilakukan. Analisis ini dimasukkan ke dalam rencana yang lebih spesifik untuk penentuan fasilitas dan persyaratan penggunaan lahan dan kebutuhan infrastruktur, hubungan regional termasuk akses ke lahan terhadap integrasi regional, dan analisis lingkungan serta daya dukung terhadap pertimbangan hubungan masyarakat disekitarnya.
- Kemudian rencana resor dan hubungan regional / komunitas harus disiapkan, dengan pentahapan pengembangan kemudian dievaluasi dampak lingkungan dan ekonomi sebagai dasar untuk memutuskan rencana akhir.
- Analisis dampak lingkungan dan sosial tertentu harus dilakukan, dimulai dari rencana awal untuk memastikan bahwa resor tidak akan menghasilkan lingkungan yang tidak semestinya dan secara ekonomi sebagai dasar untuk memutuskan rencana akhir.
- Kemudian kelayakan ekonomi dan keuangan menjadi salah satu analisis terakhir untuk dilakukan agar memastikan bahwa resor akan layak secara ekonomi dan menghasilkan profit yang dapat diterima oleh perhitungn pengembalian keuangan. Hasil analisis ini mungkin memerlukan modifikasi dalam satu paket.
- Akhirnya, program implementasi disain disiapkan dan pembangunan fase pertama pun dimulai.
Apa dampak kehadiran resort
- Ada kecenderungan untuk resor yang sukses pada akhirnya menjadi terus berkembang karena mereka telah berhasil secara bisnis, kemudian perkembangannya mengarah ke masalah lingkungan dan penurunan popularitas resor.
- Pendekatan terbaik adalah menetapkan ukuran maksimum untuk setiap resor berdasarkan pertimbangan lingkungan dan pertimbangan lain yang relevan dan ketika satu resor di suatu daerah telah dikembangkan sepenuhnya, untuk kemudian mengembangkan resor-resor baru di tempat lain agar area baru tersebut dapat merehabilitasi lokasi daerah pariwisata baru dari yang sudah ada sebelumnya.
- Jika ada komunitas lokal yang dekat resor, maka perwakilan komunitas atau mereka yang ditunjuk sebagai juru bicara harus dilibatkan dalam kunci tahapan proses perencanaan resor.
- Penyelesaian teknik harus dirancang agar penduduk sekitar dapat menerima manfaat langsung dari resor termasuk pekerjaan, operasi fasilitas komersial, dan peningkatan infrastruktur serta fasilitas baru untuk masyarakat.
- Setiap area resor harus diciptakan unik dan menjadi dasar prinsip yang berlaku untuk perencanaan sebagian besar resor.
Apa konsep zonasi resort
- Prinsip dasar dalam konservasi konisi lingkungan yang spesifik seperti pantai, area laut, kolam, danau, laguna, situs arkeologi dan bersejarah, pohon besar dan sekelompok pohon, kondisi geologi yang tidak biasa seperti pandangan dari puncak bukit ke lembah bukit.
- Terkait dengan konservasi ini perencana dapat menciptakan koridor baru atau bukaan jendela pada bangunan dalam pengembangan disain akhir.
- Resor harus memiliki akses dan kontrol yang terkendali untuk menciptakan jaringan jalan yang efisien tetapi tidak untuk berkecepatan tinggi.
- Penekanan disain harus juga fokus pada area pejalan kaki di resor tersebut dan untuk resor yang lebih besar, diperlukan penggunaan kendaraan tanpa polusi seperti bus kecil yang dioperasikan dengan baterai sebagai penyedia transportasi umum di dalam resor.
- Akses publik ke resor harus dapat diizinkan secara terkontrol jika didalam risort tersebut ada daya tarik utama adalah pantai dan tempat bersejarah.
- Penyediaan disain infrastruktur yang memadai untuk resort sangat penting untuk mencegah masalah lingkungan.
- Seringkali infrastruktur juga dapat dikembangkan untuk digunakan oleh masyarakat sebagai salah satu manfaat lokal dari kehadiran resor tersebut.
- Teknik infrastruktur berorientasi konservasi harus diterapkan, seperti perawatan dan daur ulang limbah limbah untuk digunakan dalam irigasi lanskap dan penggunaan energi matahari untuk pemanas air dan ventilasi pengganti udara alami pendingin udara.
Disain perumahan
Salah satu pertimbangan dalam perencanaan resort jika diperlukannya perumahan atau mess yang cukup untuk karyawan resor yang terhubung dengan kampung terdekat, sehingga perumahan perlu dikembangkan sebagai komunitas yang terintegrasi dengan berbagai fasilitas dan layanan masyarakat, yang sengaja disediakan di perumahan tersebut.
Semoga artikel kami, mengenai perencanaan resort diatas dapat memancing gagasan baru bagi perencana site plan yang lain untuk mengembangkan resort yang ramah tetangga.