Analisa Site Plan
Dalammenyelesaikan sebuah site plan kami tidak hanya menggambar, tetapi melaluitahap analisa yang rumit, karena memadukan pertimbangan teknis, penataan sosialsebuah pemukiman, sirkuliasi lalu lintas, sistem keamanan yang nyaman. Berikut adalah hasil analisa kami di sebuah perumahan.
Data
A LUAS TANAH : 82,347 m2B LUAS KAVLING : 40,281 m2 (49%)
C JUMLAH KAVLING : 302 unit
D LUAS KOMERSIL : 8,748 m2 (11%)
TOTAL B + D : 49,029 m2 (60%)
E LUAS ROW : 21,223 m2 (26%)
F LUAS NON KOMERSIAL : 4,125 m2 (5%)
G FASUM/FASOS/TAMAN : 7,970 m2 (10%)
Analisa Air Buangan
Lokasi sungai atau kali terdekat ada di sisi utara kawasan, untuk itu perumahan ini akan mengalirkan seluruh buangan air ke sungai atau kali tersebut.
Pengairan dimaksud adalah saluran air kotor hasil buangan rumah tangga yang disalurkan sesuai dengan kemiringan yang cukup dengan syarat maksimum saluran sedalam 100 cm dari standar 80 cm. Saluran air buangan ini terbagi dalam dua jalur utama, yaitu langsung ke sungai atau kali dan aliran yang ditampung terlebih dahulu di kolam sungai yang ada di tengah kawasan.
Dalam kolam sungai ini, air akan di bendung setinggi 4 meter, dengan asumsi dalam waktu 1 tahun akan mengendap hingga 1,5 meter dan stabil hingga 10 tahun ke depan sedalam 2,5 meter (kecuali di musim kemarau), baru bila tinggi air meluap lebih dari 4 meter maka akan disalurkan ke sungai atau kali yang tadi dijelaskan. Gambar berikut adalah alternatif perencanaan aliran air kotor sebagai panduan pengaturan elevasi kemiringan lahan saat pematangan.
Analisa Aeral Komersial
Jasa dan layanan publik menjadi nilai dari sebuah kawasan, oleh karenanya pengembang akan mengawalinya dengan menghadirkan berbagai macam fasilitas komersial pokok, seperti sekolah TK, fasilitas olah raga, rekreasi taman dan jajanan kuliner.Kemudian diharapkan para penghuni perumahan ini, khususnya yang berada di jalan-jalan utama memberikan layanan komersial lanjutan seperti klinik, minimarket, bengkel, komputer, pulsa telepon dan sebagainya
Dan developer patut menggerakkan pemilik kapling komersial tersebut, karena menjadi bagian dari peningkatan nilai jual properti di perumahan ini di kemudian hari.
Berikut adalah penjelasan dari fasilitas-fasilitas komersial yang harus dimulai oleh pengembang, dan dapat bekerja sama dengan pihak ke tiga untuk pengadaan dan pengolahannya, dapat dijual secara lahan atau dapat juga dikelola bersama sebagai bagian dari bisnis yang terpisah dengan pengembangan kawasan perumahan.
Analisa Badan Jalan dan Lalu Lintas
Kawasan perumahan ini memiliki pusat yang berupa bundaran besar sebagai simbolnya dan diperkuat oleh fasilitas ‘sport center’ sebagai tempat aktivitas.Bundaran didisain sedemikian rupa agar menarik, dan kaki dari tiang sutet akan ditutupi pepohonan kecil, sahingga pengguna jalan tidak terlalu merasa sedang memutari tiang sutet.
Pusat kawasan ini akan lebih tervisualisasikan dengan hadirnya kolam sungai yang seakan-akan menggiring seluruh kawasan ke pusatnya. Dilengkapi lagi visual atas berupa kabel-kabel sutet yang benar-benar membentuk pandangan mata fokus pada perespektif sentralnya.
Di pusat kawasan ini merupakan simpul dari dua akses jalan yaitu yang datang dari gerbang utama maupun yang datang dari pintu belakang kawasan. Kesan simpul ini akan dirasakan dengan bundaran besar tadi yang sebenarnya untuk menghilangkan tiang sutet yang berada tepat di tengah kawasan. Sehingga tiang tersebut tidak terkesan sebagai penghalang, tetapi berkesan sebagai bagian dari disain kawasan ini.
Gambar-gambar berikut adalah hasil analisa-analisa lainnya, penjelasannya sengaja tidak kami lampirkan dalam website ini. Kami siap mebuat site plan dengan pendalaman analisa untuk Anda.