Pembagian blok perumahan adalah bagian terpenting dalam disain site plan perumahan, karena penataannya akan menghasilkan jumlah kavling atau unit serta pembagiannya juga berdampak pada seberapa banyak luas infrastruktur yang harus disiapkan.
Artinya blok perumahan berdampak pada jumlah unit atau penghasilan serta infrastruktur yang harus dibangun baik jalan maupun drainase yang berdampak pada pembiayaan konstruksi, terkadang blok perumahan juga mempengaruhi kecepatan penjualan, seperti hadapan barat timur, dan banyak lagi pengaruh blok perumahan terhadap keberhasilan atau kecepatan produksi perumahan itu.
Mungkin banyak tidak disadari, bahwa blok perumahan juga mempengaruhi proses produksi keseluruhan perumahan, apalagi jika perumahan tersebut dibangun secara bertahap, maka disanalah fungsi perencana atau arsitek perumahan mendapatkan tantangannya.
Anda dapat menemukan banyak sekali karya-karya kami di website ini sebagai bahan perbandingan bagaimana kami mendisain site plan di berbagai bentuk lahan yang dipercayakan kepada kami.
Berapa luasan site plan minimal untuk perumahan?
Luasan site plan minimal untuk perumahan secara khusus tidak pernah diatur, tetapi lebih didekatkan dengan faktor bisnis yaitu sasaran rencana keuntungan per unit dibanding terhadap waktu, berikut adalah faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan untuk menentukan luasan yang layak terhadap rencana kerja satu tahun.
- Biaya pengurusan ijin totalnya, jika dibagi terhadap jumlah unit masih bawah 3% harga jual bersih per unit
- Biaya total infrastruktur jika dibagi per unit maksimum 3% harga jual bersih per unit
- Biaya pematangan lahan jiga dibagi per unit maksimum 3% harga jual bersih per unit
Artinya jumlah total biaya diatas tidak lebih dari 10% dari rencana harga jual per unit, karena harga lahan dan bangunan akan menyedot anggaran yang besar (tergantung pada sekmes sasaran pasar yang dininginkan pengembang).