Pengumpulan Data Lapangan
Merencanakan site plan untuk proyek memerlukan pengumpulan data-data fisik lapangan, aturan lokal atau peraturan daerah setempat serta tentunya jenis properti yang diinginkan dimana ditempatkan di lahan tersebut.
Dalam contoh berikut ini kami menyiapkan site plan proyek untuk perumahan dengan membagi menjadi tiga tahapan penjualan atau proyek, yang disimpulkan dari banyak data awal seperti kontur, posisi, lingkungan serta manajemen pelaksanaan proyek saat tahap tersebut dilaksanakan di masing-masing waktu mereka.
Semakin perencana memiliki pengalaman, teknik pengolahan data dan analisanya pengerjaannya akan semakin cepat, karena melalui pengalaman yang panjang serta pengetahuan mengenai dampak disain yang ia rencanakan sebelumnya terhadap kesulitan teknis pelaksanaan, akan membuat karya-karya berikutnya terhindar dari hal yang sama dengan tetap berprinsip pada efisiensi pembiayaan dan kemudahan pekerjaan teknis pelaksanaan.
Bagaimana menemukan perencana yang memiliki pengalaman memang terkadang sulit, tetapi di era internet seperti saat ini, jauh lebih mudah, karena para pemilik proyek dapat melihat hasil karya para perencana tanpa perlu menghubungi mereka terlebih dahulu.
Anda pun dapat melihat ratusan karya-karya kami di website ini untuk membantu membuat site plan proyek di lahan Anda.
 |
| Gambar final site plan proyek perumahan |
Mendisain Site Plan Tidak Sederhana
Menyiapkan site plan proyek tidak sesederhana menciptakan gambar disain, tetapi juga memerlukan perhatian atau perhitungan pada hal-hal pelaksanaan proyek, karena menggambar itu jauh lebih mudah dibandingkan dengan cara menerapkan site plan yang didisain pada fisik proyeknya.
Beberapa faktor tersebut dimulai dari strategi untuk memenuhi perijinan sesuai peraturan daerah yang kemungkinan berbeda-beda di setiap kabupaten atau kota, yang harus dikombinasikan dengan manajemen pelaksanaan lapangan yang hemat, yang diawali dengan pematangan lahan, pembentukan blok, pengaturan arah drainase, sirkulasi lalu lintas, hadapan rumah dan banyak lagi.
 |
| Gambar batas lahan yang akan direncanakan site plan proyek |
 |
| Gambar kontur yang akan menjadi data dasar disain site plan proyek |
Kesalahan Perencanaan Site Plan Proyek
Harus diingat oleh perencana site plan bahwa biaya mahal ada pada pelaksanaan proyek, artinya keteledoran pengetahuan teknis pelaksanaan akan membengkakkan biaya pelaksanaan hingga milyaran rupiah.
Sebagai perencana site plan juga harus bisa memberikan pandangan kepada pengguna site plan mengenai strategi membangun yang berkaitan dengan tahap penjualan, serta rencana peningkatan harga kavling di lokasi tertentu sehingga mampu memberikan pemasukan lebih dari harga jual kavling di lokasi tersebut terhadap kavling lainnya.
 |
| Lokasi Awal yang terkait pembebasan lahan yang sudah dikuasai |
 |
| Konsep pengaturan saluran dainase di site plan proyek |
Contoh Site Plan
Berikut ini adalah gambar site plan proyek yang masing-masing kami berikan penjelasan di tiap-tiap gambarnya, jika Anda sedang mempelajari site plan, kami memiliki ratusan contoh site plan yang ada dihalaman-halaman kami lainnya, semoga karya-karya kami yang ditampilkan di website ini bermanfaat bagi banyak calon perencana site plan.
 |
| Alternatif site plan proyek jika ada bidang yang tidak berhasil dikuasai |
 |
| Rencana pra final dari site plan proyek peruamahan |
